Anggota Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kecamatan se-Kota Lubuklinggau resmi dilantik di Gedung Kesenian Sebiduk Semare, Selasa(23/10/2018). Dalam sambutannya, Wakil Walikota Lubuklinggau, H Sulaiman Kohar berpesan ibu-ibu yang telah dilantik menjadi santun dan beradab, menghargai segala macam perbedaan yang ada. Seluruh pengurus juga diminta untuk sama-sama ikut membangun Lubuklinggau menjadi lebih berakhlak.
Ketua TP PKK, Hj Yetti Oktarina Prana sekaligus Ketua Pengurus Daerah (PD) BKMT menjelaskan BKMT ini merupakan gabungan dari seluruh pengajian yang ada di Lubuklinggau.
Ia menjelaskan, anggora BKMT inilah nantinya diminta untuk bekerja sama membangun Kota Lubuklinggau menjadi lebih baik lagi. "Para ibu ini menjadi panglima perang bagi rumah masing-masing dalam membimbing anak yang 'mandiri, taat aturan yang berbingkai syariat islam'," tegasnya.
Hal senada disampaikan Ustadz Wijayanto saat menyampaikan tausiyahnya. Ia sepakat para ibu adalah madrasah pertama bagi anak, pelopor kebaikan.
Ustadz yang kerap di sapa UWI ini menjelaskan bahwa, bagaimana keberhasilan para ibu membangun rumah tangga begitupun juga keberhasilan dalam membangun daerah dan negara ini.
Ia juga menjelaskan bagaimana para ibu memposisikan diri sebagai isteri, ibu dari anak-anak begitupun juga seorang ayah yang harus mampu mendidik anak dan juga menjadi ayah dan suami yang baik.
Dalam beragama, disampaikannya ada beberapa hal yang harus dimiliki seseorang yakni benar juga harus baik, baik juga harus benar dan baik benar juga harus indah begitupun sebaliknya indah juga harus baik dan benar.
BKMT ini merupakan ummun, ibu dan imam yang adil dan amanah, menjadi contoh yang baik bagi anak serta jadi simbol kebaikan bagi keluarga. "Semoga para ibu ini menjadi Pelopor Kebaikan bagi Kota Lubuklinggau," harapnya. (Admin)