PALEMBANG-Gunernur Sumatera Selatan, H Herman Deru buka kegiatan Festival Literasi Sumatera Selatan tahum 2022. Kegiatan i i mengangkat tema Transformasi Literasi Dahulu, Kini dan Mendatang.
Dalam festival ini diikuti oleh berbagai Kabupaten/Kota Se-Sumsel serta dihadiri narasumber talk show literasi Tere Liye dan Guest Star Kunto Anji. Kegkatan Festival Literasi Sumatera Selatan ini merupakan agenda tahunan provinsi Sumatera Selatan.
Kepala Dinas Perpustakaan Sumsel Fitriana, mengatakan bahwa festival ini meliputi Launching Branding Identity Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan, Launching Aplikasi KPOP'S dan Kamus Digital Bahasa Palembang, Talkshow Interaktif bersama "Tere Liye", Workshop PASKI Sumsel, Lomba Literasi Sains, Pengumuman Pemenang Lomba Literasi Numerasi, Literasi Sains, Lomba Menulis Cerita dan penampilan Rakyat Lokal Band Performance.
Festival Literasi Sumatera Selatan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi positif dan mendukung perekonomian Sumatra Selatan.
"Tujuan diadakannya literasi ini agar tingkat pemahaman seseorang dalam mengambil kesimpulan dari informasi yang diterima menjadi lebih baik. Membantu orang berpikir secara kritis, dengan tidak mudah terlalu cepat bereaksi. Membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat dengan cara membaca," ungkapnya.
H Herman Deru, dalam sambutannya mengatakan tidak ada lagi alasan untuk tidak berwawasan, Literasi secara harfiah merupakan kecakapan membaca dan menulis. Literasi juga bisa kita dapat mendengar dan melihat jadi jangan selalu kita mengartikannya dengan formal.
"Festival Literasi ini salah satunya menunjukkan kinerja kita di daerah-daerah yang terangkum dari pameran, ini bukan hasil akhir, hasil akhirnya salah satunya meningkatkan IPM. Wawasan itu kembali kepada individu masing-masing mau atau tidak untuk belajar, oleh karna itu kita punya tanggung jawab yang sama untuk memperangi kebodohan," tegasnya.
Kegiatan ini dihadiri langsung Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hendri Hermani di dampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Dian Chandera, Kepala dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian M. Johan Iman Sitepu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Lubuklinggau Kamaludin. (*Mol)