WAKIL Walikota Lubuklinggau H Sulaiman Kohar hadir langsung dalam Rapat Kerja (Rakor) Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kota Lubuklinggau yang dilaksanakan di museum Subkoss Garua, Kelurahan Pasar Pemiri, Kecamatan Lubuklinggau Barat II. Selasa (05/11/2017).
Hadir juga ketua PWRI Samsul Anwar, Penasehat PWRI Baijuri Asir, Direksi dari Bank Syariah Mandiri, PT Taspen, jajaran pemerintah kota Lubuklinggau mulai dari asisten, staf ahli dan kepala OPD. Juga hadir seluruh anggota PWRI kota Lubuklinggau. Selain rakor, juga ada pengundian sejumlah doorprize berupa sepeda sebanyak tiga unit serta alat alat elektronik yang dibagikan secara undian kepada anggota PWRI.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota H Sulaiman Kohar mengucapkan rasa terimakasihnya mewakili pemerintah kota Lubuklinggau atas dedikasi pengurus PWRI selama ini di kota Lubuklinggau. âBanyak kegiatan yang sudah dilakukan dalam membantu membangun masyarakat Lubuklinggau. Semoga kami akan semakin termotivasi, khususnya bisa meneladani pengabdian pengurus PWRI di tengah masyarakat,â katanya.
Dikatakan Wakil Walikota, perjalanan pemerintahan kota Lubuklinggau tentunya tidak terlepas dari arahan dan bimbingan.âSelama bekerja kami selalu meminta bimbingan dan nasihat kepda para guru dan senior yang sudah purna tugas dan tergabung dalam PWRI ini,â ungkapnya.
Disamping itu, dalam melaksanakan tugas ia bersama walikota selama mengemban amanah masyarakat, berkomitmen dengan seluruh aparatur tidak mungkin bisa membangun dan bekerja tanpa dibantu seluruh lapisan masyarakat kota Lubuklinggau. Hal ini yg dangat kami sadari sejak awal. âSejak awal kami menyentuh, mengumpul dan mengajak seluruh komponen dan organisasi masyarakat untuk berfikir dan bermusyawarah serta memberikan saran untuk pembangunan kota Lubuklinggau,â bebernya.
Sementara itu, ketua PWRI Lubuklinggau Samsul Anwar mengatakamn bahwa PWRI adalah organisasi tunggal pensiunan PNS, pensiunan BUMN/BUMD, pejabat negara, DPRD, dan kepala desa yang pensiun.
âSaat ini pensiunan belum otomatis jadi anggota PWRI, masih harus mendaftar. Saat ini kami sedang mengurusnya di PWRI pusat,â katanya.
Berdasarkan usulan dari pengurus PWRI kecamatan, Samsul mengatakan ada sejumlah usulan.
âUsulan kerja dari kecamatan, yakni pendataan dan meminta adanya kartu anggota karen dalam aturan memang belum ada, kemudian peningkatan kualitas hidup,dan menyelenggarakan musayawarah PWRI 2019,â ungkapnya. (Admin)